Listening on Social Media

Social media has been one of the biggest forms of communication over the past 20 years. One things that social media users have learned over the last year, with the pandemic hitting, is that social…

Smartphone

独家优惠奖金 100% 高达 1 BTC + 180 免费旋转




Biarkanlah Allah Tuhan semesta alam bekerja untukku

Bismillah.

Saya sebagai manusia sangat ingin sekali melakukan perubahan dalam hidup saya pribadi, dalam berkarier,berkeluarga, merasa dicintai dan keadaan finansial yang baik agar hidup lebih baik dan mudah untuk melakukan apapun semau saya sendiri.
sehingga saya melakukan segala cara agar dapat meraih itu dengan hati dan pikiran yang selalu merasa takut. sehingga kehidupan saya diselimuti oleh berbagai ketakutan.

dan ada dampak buruknya jika saya merasa sudah bekerja keras untuk meraih sesuatu yang saya inginkan tetapi hasilnya tidak sesuai apa yang saya harapkan maka saya akan merasa kecewa, menyalahkan diri saya sendiri dan lingkungan atau orang terdekat saya. kebiasaan buruk saya yaitu selalu menyalahkan keadaan.
hidup selalu merasa kurang dan kurang bersyukur dari apa yang sebenarnya apa yang sudah saya dapatkan saat ini, dan saya jarang menikmati hidup seutuhnya.
dan jika saya mendapatkan apa yang saya inginkan saya pasti akan merasa semua ini adalah hasil kerja keras yang sudah saya lakukan dan saya merasa itu kurang bagus karena menjadikan kesombongan saya sebagai manusia yang tidak bisa apa-apa dan tidak mempunyai apa-apa, saya itu sebenarnya tidak ada tapi saya diadakan dan fasilitasi oleh tuhan sesemta alam sehingga bisa jadi seperti ini.

kesimpulannya berhati-hatilah dalam berpikir karena saya hanya bisa berusaha tapi yang dapat merubah keadaan hanyalah allah tuhan semesta allam, dan yang terpenting benar-benar niat melakukan sesuatu dan tidak diam saja. teruslah bergerak dan berikan usaha yang terbaik yang kita bisa.
belajarlah dan berlatihlan untuk menerima segala hasil apapun yang terjadi walaupun itu bukan yang diinginkan.
tulisan ini memang tidak semudah apa yang dilakukan, saya hanya membangun kesadaran agar berlatih menerima keadaan.

tulisan ini terinspirasi dari caknun,gobind vashdev, dan lagu kunto aji yang berjudul rehat

Add a comment

Related posts:

When America Plays the Race Card

The United States of America is engulfed in the flames of systemic racism and codified injustice. Figuratively. And literally. Here's what to do.

Poem

I see bright teal doors that distract from the tragedy that. “Poem” is published by Sara Biesterfeldt.

The Best Productivity Advice From Five Leaders Who Figured It Out

We all know someone who seems like they have more hours in the day than everyone else. How do they make time for everything? How do they balance personal and professional development with, to put it…